Hanya perempuan biasa yang suka jalan-jalan dan mengabadikannya lewat tulisan.
Memasak ketupat secara tradisional memang punya keseruan tersendiri. Apalagi kalau menjelang lebaran dimana waktu itulah hampir semua anggota keluarga sudah berkumpul. Memang lama sih, karena harus memasaknya hingga sekitar 8 jam! Di samping itu, air dalam dandang besar juga harus selalu ditengok agar tidak sampai kering. Juga, harus jaga api kalau masaknya diluar rumah dan pakai kayu bakar (biar sekalian seru-seruan juga, pengalaman di keluarga suami saya begitu, hehe). Kalau masak pakai kompor gas, cukup menguras gas juga.
Untungnya sekarang sudah ada panci ajaib bernama presto. Ini panci andalan keluarga ibu saya untuk masak masakan apapun dengan cepat dan praktis. Termasuk ya masak ketupat ini. Dibanding dengan masak ketupat secara tradisional, masak dengan presto jauh lebih hemat w